Dr. Lord Stoddart dalam bukunya "'The New World of
Islam" menyebutkan Muhammad adalah pembangun ruhani yang hebat, seorang
ahli strategi, pemimpin umat, politikus ulung, ekonom serta sebagai seorang
yang sosialis demokrat, beliau menolak segala pujian yang diberikan atas diri
pribadinya.
Juga dalam buku "Hero is a Prophet", Thomas
Carlyle mengemukakan, "umat Islam yang telah rnenerima pimpinan bimbingan
Nabi Muhammad saw kemudian berhasil mendirikan pemerintahan di Spanyol yang
sangat mengagumkan di abad pertengahan, sedangkan bangsa Eropa kala itu masih
diliputi kebodohan."
Sementara dalam buku "The Law Quartely", Prof.
Vaswani mengatakan: "Dengan wahyu Allah Yang Maha Pemurah, agama Islam
menjadi suluh kemajuan di Afrika, Cina, Asia, Eropa, Persia dari Hindustan,
sedang Eropa masih tidur nyenyak, kemudian umat Islam membangkitkan dan memberi
bimbingan bagi mereka "
Dalam New Internationale Encyclopaedie disebutkan
"Dunia sekarang harus banyak terterima kasih kepada Islam, sebab merekalah
yang mempelopori kemajuan dunia." Umat Islam telah membangun gedung-gedung
yang mengagumkan dunia seperti Taj Mahal dan AI Hambra yang kondang kolaka itu.
Mereka itulah yang mula-mula menemukan Aljabar, Ilmu Hitung,
Kimia dan obat-obatan. Mereka yang pertamakalinya mendirikan Universitas di
Baghdad, sehingga rombongan dari luar negeri, utamanya dari Eropa datang kesana
untuk menjadi murid umat Islam.
Dalam Encyclopaedia Britannica menyebutkan, "Islam
telah lebih dulu mengarang bermacam macam buku yang kemudian dikutip orang
seantero jagat hingga sekarang. Di Cairo mereka telah mendirikan perpustakaan
yang kondang di dunia. Sedangkan di masa itu London sebagai tempat yang kotor
dan jelek, serta jalan-jalannya berbau busuk, padahal orang Islam mendirikan
Cordova yang terkenal lantararan keindahan gedung gedung dan kebun kebunnya
yang menawan."
Juga dalam buku "Ottasen's Eenvondige Wereld
Geschidemis. Dr. Kernkamf menulis "Orang Islam menjadi dokter yang pandai
dan ahli ilmu pengetahuan. Mereka itulah yang pertama kali mengarang angka satu
sampai sepuluh yang digunakan hingga sekarang. Mereka sudah berhasil membuat
dari meracik obat obatan, menciptakan penerangan (lampu) di jalan, mendirikan
masjid dan istana yang indah, bercocok tanam, sedanlgkan orang Eropa mendapat
beras dari orang Islam."
The roman Empire oleh Edward Gibson menyebutkan, bahwa dunia
baru dibangun oleh Muhammad yang dianut oleh sejumlah 450 juta manusia di atas
dasar spiritualitas.
Pujangga Barat lain berkata: "Long before the French
revolution, Islam stood for liberty, equality and, Fraternity (lama sebelum
Revolusi Perancis. Islam telah berdiri tegak dalam kemerdekaan, persamaan dan
persaudaraan).
Demikianlah hasil karya yang dihasilkan oleh kecakapan otak
lahir dan kecerdasan otak bathin yang dimiIiki oleh umat Islam di zaman Nabi
dan Khulafaurrasyidin serta ahli falsafah dengan melakukan puasa. Cobalall kita
simak dan teliti biografi orang orang besar dan kalangan intelektual yang
genius, tentu akan diketahui bahwa dalam hidupnya senantiasa berpuasa.
Seorang cendikiawan Barat yang masuk Islam mengatakan
"First satisfy your intellect through sound reasoning, Faith will
automatically spring up" (Terlebih dahulu hendaklah diselidiki dan
ditimbang secara mendalam sehingga hasil pemikiranmu dapat memuaskan dan
keyakinan "iman" otomatis akan datang sendiri).
Demikianlah rahasia puasa yang sanggup mencetak manusia
menjadi intelek dan berkeprimanusiaan yang tinggi dan berkepribadian menuju
kebahagiaan lahir dan batin yang sangat besar sekali manfaatnya kepada sesama
mahluk hidup, masyarakat, bangsa dan negara.
Seorang ahli kesehatan berkata "Pencernaan itu adalah
pusat penyakit dan berpantang itu adalah pokok obat." Ada yang berpendapat
bahwa susunan kata tersebut adalah hadits Nabi, sehingga sementara ulamapun
berpendapat demikian, sebenarnya bukan sabda Nabi, melainkan pitutur seorang
shalih zaman dahulu.
Dalam buku Al Lu'lu Marshu halaman 73, Imam Zarkasyi
berkata, ucapan itu tidak bersumber dari pada sabda Nabi, melainkan ucapan
seorang tabib.
Peribahasa Latin menyebutkan: Plenus Venter non student it
benter yang artinya: perut yang penuh makanan sukar belajar. Dan itulah
sebabnya Napoleon Bonaparte mengatakan "Obatku adalah puasa." Selanjutnya .........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar