SELAMAT DATANG DI WEB LOG ADEM ATI CENTER. HP. 081315312002 # JADWAL: Training MSB Diselenggarakan kembali Minggu, 18 Januari 2015 di Hotel MIKI Jl Dewi Sri 78 Kuta Bali (Utara Central Parkir)Pkl 10.30-15.30 WITA. "Rahasia Aktivasi Otak Kedua".

Selasa, 25 Juni 2013

Introduction | Cara Menggeluarkan Tenaga Dalam

Saat pengobatan medis tidak lagi mempan untuk melawan penyakit, orang biasanya beralih pada pengobatan alternatif, mulai dari Cara Menggunakan atau Mengeluarkan Tenaga Dalam akupuntur, pijat refleksi, mengonsumsi berbagai jenis ramuan dari sinshe, hingga mengandalkan kekuatan doa dan sentuhan paranormal. Dari banyak jenis terapi, Terapi Pernapasan adalah salah satu terapi yang diyakini bisa menyembuhkan berbagai penyakit dari sesak napas hingga kanker lewat kemampuannya memperlancar peredaran darah.

Berlatih Seni Pernapasan akan mempengaruhi kekuatan pikiran atau kekuatan yang menggerakkan sensor motorik manusia. ”Kekuatan ini dapat bermanfaat untuk membuat metabolisme tubuh berfungsi baik. Kekuatan pikiran hasil dari Olah Pernapasan dan Konsentrasi adalah salah satu terapi penyembuhan alternatif yang dapat dijelaskan secara ilmiah. Dan terapi ini kerap efektif dipakai oleh sejumlah orang untuk menyembuhkan penyakit orang lain. ”Tubuh adalah medan magnetik,” Sehingga energi yang digerakkan oleh kekuatan pikiran ini bisa ditangkap oleh tubuh yang memiliki pancaran medan magnet.

Bagian tubuh manusia yang dapat menghasilkan medan magnet secara signifikan adalah darah, khususnya hemoglobin (butir darah merah). Ini adalah senyawa organik berupa rantai protein panjang yang mengandung atom besi (Fe) yang tersimpan dalam struktur datar dan dapat mengikat oksigen udara dari paru-paru. Dan hemoglobin mempunyai sifat magnetik elementer, artinya mengandung kutub utara maupun selatan dari medan magnet.

Terapi pernapasan dapat menjadi solusi penyembuh beragam penyakit akibat fenomena hemoglobin ini. Saat kita menahan napas, maka oksigen di dalam paru-paru makin lama makin berkurang karena diambil oleh atom besi dari darah. Ini membuat hemoglobin berbaris antre sehingga dapat mengambil oksigen secara teratur dan tepat. Bentuk barisan inilah yang membuat benda asing yang masuk mudah terdeteksi. Jika benda tersebut organisme maka akan diserang oleh darah putih, sedangkan jika benda tersebut anorganik maka akan dioksidasi oleh oksigen yang ada dalam darah.

Sementara jika kita melakukan pernapasan biasa, maka arah molekul struktur darah akan acak dan menyulitkan identifikasi benda asing yang masuk ke tubuh. Latihan pernapasan teratur, menguatkan medan magnet dan tenaganya. Kekuatan medan magnet inilah yang kemudian dijadikan media pengobatan terapi seperti Terapi Seni Pernapasan Anaerobic QITEDA. Syaratnya, antara sumber dan penerima harus terjadi tuning. Tuning merupakan kondisi pencocokan antarsumber. Dalam aktivitas ini terjadi pengarahan spin elektron (magnetik) dari penerima searah dengan medan sumber (induksi). Karena proses aliran ini maka masing-masing sumber dan responden akan mengalami sesuatu. Ini yang kemudian dipakai sebagai metode penyembuhan berbagai penyembuhan.

Sejumlah penyakit yang berhasil disembuhkan dengan metode pernapasan adalah sesak napas, radang tenggorokan, kelebihan asam lambung, tumor dan kanker, lumpuh, gagal ginjal, penyakit indung telur, sakit di simpul saraf tulang belakang, dan sebagainya.

Manusia memiliki triliunan sel yang masing-masing sel mempunyai muatan listrik dengan muatan positip diluar membran sel dan muatan negatip didalamnya. Manusia dapat berjalan, berbicara, bergerak, jantung berdenyut serta berbagai aktifitas hidup lainnya di dalam tubuh merupakan peristiwa yang erat hubungannya dengan masalah listrik. Semua alat tubuh manusia, khususnya syaraf dan otot dalam menjalankan fungsinya selalu berkaitan dengan peristiwa listrik dan manusia merupakan satu sistem biolistrik.

Kehidupan manusia yang semakin kompleks, disertai dengan adanya polusi dalam segala bidang kehidupan, baik yang bersifat fisik (air, udara, gelombang) maupun yang bersifat mental (stress, frustasi), menimbulkan berbagai macam problematika hidup yang menyebabkan banyak manusia menjadi sakit. Penyakit dapat menimbulkan gangguan listrik dalam tubuh dan sebaliknya gangguan listrik pada suatu organ dapat menimbulkan gejala penyakit. Dalam dunia kedokteran, peristiwa listrik dalam tubuh ini sudah dimanfaatkan antara lain untuk mendiagnosa gelombang otak dengan alat EEG, mengamati listrik jantung dengan ECG, dan sebagainya.

Sehat adalah modal dasar untuk menjaga kelestarian kualitas sumber daya manusia Tanpa kesehatan tidak ada gunanya segalanya. Seni Pernapasan QITEDA dengan metode Berlatih Gerakan Senam Pernapasan (Jurus Meditasi Gerak) mencoba mengembangkan satu sistem Terapi Senam Pernapasan tenaga dalam dengan Olah Napas, gerak dan kosentrasi, sehingga menghasilkan penyembuhan, olahraga sekaligus olah mental.

Dalam kategori pengobatan tradisional, menurut definisi Departemen Kesehatan, Seni Meditasi Pernapasan dan sejeninis lainnya, dimasukkan dalam jenis terapi supranatural. Sementara jenis pengobatan tradisional lainnya adalah terapi berdasarkan keterampilan (akupuntur, pijat refleksi, dan sebagainya), ramuan (gurah, ular kobra, obat dari tabib atau sinshe), agama, dan supranatural (prana, paranormal, seni pernapasan dan lain-lain).

Departemen Kesehatan, mengkategorikan pengobatan tradisional berdasarkan empat kategori di atas. Dan berdasarkan kategori tersebut, Depkes mencatat setidaknya ada 283.000 jenis obat tradisional di Indonesia dan terdapat 30 jenis cara pengobatan tradisional. Dari jumlah tersebut, tidak semua obat tradisional tersebut dikenai wajib daftar. ”Jamu gendong atau jamu empirik tidak harus mendaftar dalam kesempatan sama. Sementara untuk jenis terapi seperti Meditasi Pernapasan, tidak perlu ”dicurigai” karena tidak ada piranti yang digunakan atau dikonsumsi untuk teknik penyembuhan penyakit. Jadi, jika Anda menempuh terapi melalui Seni Tenaga Dalam Pernapasan Qiteda saat ini, silakan meneruskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar